Praktikum Pemahaman Individu Non Tes
_
A. PENGANTAR
Pemahaman individu adalah suatu cara untuk memahami, menilai, atau menaksir karakteristik, potensi, dan atau masalah-masalah (gangguan) yang ada pada individu atau sekelompok individu. Pemahaman atau penilaian itu dimaksudkan untuk kepentingan pemberian bantuan bagi pengembangan potensi yang ada padanya atau penyelesaian masalah-masalah yang dihadapinya.
Dalam melakukan penilaian itu, lazim digunakan berbagai instrumen yang bisa dikelompokkan menjadi dua, yaitu dengan cara tes dan non tes. Kedua jenis alat atau instrumen tersebut menurut Anastasi (2006:3) bisa berfungsi saling melengkapi, artinya kepada individu setelah dilakukan wawancara atau observasi kemudian dilanjutkan dengan pemberian tes, atau sebaliknya setelah dilakukan tes kemudian dilakukan wawancara atau observasi
B. DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini mempersiapkan mahasiswa untuk terampil merencanakan layanan assesmen, menggunakan, mengolah, menganalisis hasil penggunaan assesmen teknik non tes, serta melaporkannya. Selain itu mahasiswa melakukan kalibrasi (penyamaan/validasi) instrumen. Aktivitas lebih kepada praktik tersupervisi dan mandiri. (AUM-Umum, AUM-PTSDL, Inventori Tugas Perkembangan (ITP))
C. STANDAR KOMPETENSI
Menguasai dan mempraktekkan teknik-teknik assesmen pemahaman individu teknik non tes
D. TUJUAN
Tujuan UMum
Secara umum, tujuan mata kuliah praktikum pemahaman individu non tes adalah memfasilitasi mahasiswa supaya dapat menguasai,membuat dan mempraktekkan serta menginterpretasikan hasil alat ukur non tes untuk kepentingan layanan bimbingan dan konseling profesional.
Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus mata kuliah praktikum non tes adalah sebagai berikut:
E. POKOK BAHASAN MATERI PERKULIAHAN
Melalui praktek mata kuliah ini, para mahasiswa diharapkan dapat mengikuti setiap sesi perkuliahan yang memperdalam tentang praktikum teknik non tes seperti dijabarkan dalam penjelasan berikut.
F. PENGALAMAN BELAJAR
Selama mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diwajibkan mengikuti kegiatan:
1. Ceramah, tanya jawab dan diskusi di kelas
2. Menyajikan makalah sesuai dengan topik praktik assesmen non tes
3. Praktik menyusun instrumen non tes dalam BK
4. Praktik pensimulasian non tes di kelas
5. Observasi dan praktik teknik non tes ke lapangan
G. EVALUASI HASIL PERKULIAHAN
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang bersangkutan dalam :
1. Pratisipasi dalam kegiatan kelas (20%)
2. Pembuatan dan penyajian makalah (10%)
3. Praktik teknik non tes di kelas (10%)
4. Laporan hasil praktik non tes (20%)
5. Ujian Tengah Semester (15%)
6. Ujian Akhir Semester (25%)
A. PENGANTAR
Pemahaman individu adalah suatu cara untuk memahami, menilai, atau menaksir karakteristik, potensi, dan atau masalah-masalah (gangguan) yang ada pada individu atau sekelompok individu. Pemahaman atau penilaian itu dimaksudkan untuk kepentingan pemberian bantuan bagi pengembangan potensi yang ada padanya atau penyelesaian masalah-masalah yang dihadapinya.
Dalam melakukan penilaian itu, lazim digunakan berbagai instrumen yang bisa dikelompokkan menjadi dua, yaitu dengan cara tes dan non tes. Kedua jenis alat atau instrumen tersebut menurut Anastasi (2006:3) bisa berfungsi saling melengkapi, artinya kepada individu setelah dilakukan wawancara atau observasi kemudian dilanjutkan dengan pemberian tes, atau sebaliknya setelah dilakukan tes kemudian dilakukan wawancara atau observasi
B. DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini mempersiapkan mahasiswa untuk terampil merencanakan layanan assesmen, menggunakan, mengolah, menganalisis hasil penggunaan assesmen teknik non tes, serta melaporkannya. Selain itu mahasiswa melakukan kalibrasi (penyamaan/validasi) instrumen. Aktivitas lebih kepada praktik tersupervisi dan mandiri. (AUM-Umum, AUM-PTSDL, Inventori Tugas Perkembangan (ITP))
C. STANDAR KOMPETENSI
Menguasai dan mempraktekkan teknik-teknik assesmen pemahaman individu teknik non tes
D. TUJUAN
Tujuan UMum
Secara umum, tujuan mata kuliah praktikum pemahaman individu non tes adalah memfasilitasi mahasiswa supaya dapat menguasai,membuat dan mempraktekkan serta menginterpretasikan hasil alat ukur non tes untuk kepentingan layanan bimbingan dan konseling profesional.
Tujuan Khusus
Adapun tujuan khusus mata kuliah praktikum non tes adalah sebagai berikut:
- Mahasiswa dapat mengenal konsep dasar praktikum pemahaman individu non tes.
- Mahasiswa dapat mengenal aspek-aspek kepribadian yang diungkap dengan non tes.
- Mahasiswa dapat menyusun dan mengembangkan alat ukur non tes.
- Mahasiswa dapat menganalisis dan menguji validitas serta reliabilitas alat ukur non tes.
- Mahasiswa dapat mengadministrasikan, mengolah, interpretasi, pendokumentasian dan penyusunan laporan hasil non tes.
- Mahasiswa dapat menyusun program layanan bimbingan dan konseling berdasarkan hasil assesmen non tes
E. POKOK BAHASAN MATERI PERKULIAHAN
Melalui praktek mata kuliah ini, para mahasiswa diharapkan dapat mengikuti setiap sesi perkuliahan yang memperdalam tentang praktikum teknik non tes seperti dijabarkan dalam penjelasan berikut.
- Prosedur dasar pentingnya assesmen teknik non tes
- Aspek kepribadian yang diungkap dengan non tes
- Pengembangan instrumen non tes dalam BK.
- Praktik uji validitas dan reliabilitas
- Praktik : pengadministrasian, pengelolaan, interpretasi, pendokumentasian dan penyusunan laporan hasil non tes
- Penggunaan hasil assesmen dalam BK
- Prediksi perkembangan individu berdasarkan hasil assesmen
F. PENGALAMAN BELAJAR
Selama mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diwajibkan mengikuti kegiatan:
1. Ceramah, tanya jawab dan diskusi di kelas
2. Menyajikan makalah sesuai dengan topik praktik assesmen non tes
3. Praktik menyusun instrumen non tes dalam BK
4. Praktik pensimulasian non tes di kelas
5. Observasi dan praktik teknik non tes ke lapangan
G. EVALUASI HASIL PERKULIAHAN
Keberhasilan mahasiswa dalam perkuliahan ini ditentukan oleh prestasi yang bersangkutan dalam :
1. Pratisipasi dalam kegiatan kelas (20%)
2. Pembuatan dan penyajian makalah (10%)
3. Praktik teknik non tes di kelas (10%)
4. Laporan hasil praktik non tes (20%)
5. Ujian Tengah Semester (15%)
6. Ujian Akhir Semester (25%)