Prinsip BK Karir
_Dalam pemberian layanan bimbingan karir terdapat beberapa prinsip dasar yang dipandang sebagai fondasi atau landasan, bagi pelaksanaan layanan bimbingan karir. Prinsip-prinsip ini berasal dari konsep filosofis tentang kemanusiaan yang menjadi dasar bagi pemberian layanan bimbingan karir, baik di Sekolah maupun di luar Sekolah.
Munandir (1996: 248) mengungkapkan prinsip-prinsip pelaksanaan bimbingan karir adalah sebagai berikut :
Sejalan dengan pemaparan di atas, Supriatna (2009: 13) mengungkapkan bahwa prinsip-prinsip bimbingan karir adalah sebagai berikut :
Berdasarkan prinsip-prinsip di atas, tersirat bahwa bimbingan karir merupakan bagian integral dari keseluruhan program bimbingan di Sekolah, yang dirancang untuk melayani semua siswa, untuk memfasilitasi siswa agar mampu mempertimbangkan, menyesuaikan diri, dan merumuskan tujuan karir, melalui pembuatan keputusan karir yang tepat serta mampu bertanggung jawab atas keputusan karir yang diambilnya.
Munandir (1996: 248) mengungkapkan prinsip-prinsip pelaksanaan bimbingan karir adalah sebagai berikut :
- Program dirancang untuk melayani kebutuhan semua siswa.
- Program bimbingan karir merupakan bagian terpadu dari keseluruhan program pendidikan di Sekolah.
- Tujuan program harus dirumuskan secara jelas dan eksplisit (operasional) dan menunjang pencapaian keseluruhan program bimbingan.
- Pelaksanaan program perlu melibatkan seluruh staf sekolah.
- Adanya penjabaran mengenai tugas-tugas serta tanggung jawab dari masing-masing personel bimbingan.
- Ada dua hal yang esensial dari keperluan-keperluan untuk penyelenggaraan bimbingan karir, yaitu : (1) data pribadi siswa untuk pemahaman diri, dan (2) bahan informasi untuk perencanaan pendidikan dan pembuatan keputusan karir.
- Adanya dukungan serta pelibatan orang tua siswa demi kelancaran penyelenggaraan program dan tercapainya tujuan layanan bimbingan karir.
Sejalan dengan pemaparan di atas, Supriatna (2009: 13) mengungkapkan bahwa prinsip-prinsip bimbingan karir adalah sebagai berikut :
- Bimbingan karir ditujukan bagi semua individu. Prinsip ini berarti bahwa bimbingan karir diberikan kepada semua individu atau siswa, baik yang tidak bermasalah maupun yang bermasalah; baik pria maupun wanita; baik anak-anak, remaja, maupun dewasa. Dengan demikian, bimbingan karir merupakan suatu proses bantuan atau layanan yang berkelanjutan dalam seluruh perjalanan hidup seseorang, bukan merupakan peristiwa yang terpilah satu sama lainya.
- Bimbingan karir merupakan bantuan yang diberikan kepada individu (siswa) yang sedang dalam proses berkembang. Dengan demikian, ciri-ciri dan tugas-tugas perkembangan pada tahap tertentu hendaknya dijadikan dasar pertirnbangan dalam setiap kegiatan bimbingan karir.
- Bimbingan karir bersifat individual. Setiap individu bersifat unik (berbeda satu sama lainnya), dan melalui bimbingan karir individu dibantu untuk memaksimalkan perkembangan keunikannya tersebut.
- Bimbingan karir menekankan hal yang positif. Dalam hal ini bimbingan karir merupakan proses bantuan yang menekankan pengembangan kekuatan dalam diri dan kesuksesan, karena bimbingan karir merupakan cara untuk membangun pandangan yang positif terhadap diri sendiri, memberikan dorongan, dan peluang untuk berkembang.
- Bimbingan karir merupakan usaha bersama. Bimbingan karir bukan hanya tugas atau tanggung jawab konselor, tetapi juga tugas guru dan kepala sekolah. Mereka sebagai tim kerja terlibat dalam proses bimbingan karir.
- Pembuatan keputusan merupakan hal yang esensial dalam bimbingan karir. Bimbingan karir diarahkan untuk membantu individu agar dapat melakukan pilihan dan mengambil keputusan karirya. Bimbingan karir berperan untuk memberikan informasi dan nasihat kepada individu. Hal itu sangat penting baginya dalam mengambil keputusan karirnya. Kehidupan karir individu diarahkan oleh tujuan karirnya, dan bimbingan karir memfasilitasi individu untuk mempertimbangkan, menyesuaikan diri, dan menyempurnakan tujuan karir melalui pembuatan keputusan yang tepat dan bertanggung jawab atas keputusan itu. Kemampuan individu untuk membuat pilihan secara tepat bukan kemampuan bawaan, tetapi kemampuan yang harus dikembangkan. Oleh karena itu, bimbingan karir tidak sekedar memperhatikan hak individu untuk menentukan pilihan atau mengambil keputusan sendiri, tetapi juga membantu individu agar memperoleh keterampilan dalam mengembangkan cara-cara pemenuhan pilihan/putusan itu secara bertanggung jawab.
- Bimbingan karir berlangsung dalam berbagai latar kehidupan. Pemberian Iayanan bimbingan karir tidak hanya berlangsung di Sekolah, tetapi juga di lingkungan keluarga, perusahaan/industri, lembaga pemerintah/swasta, dan masyarakat.
Berdasarkan prinsip-prinsip di atas, tersirat bahwa bimbingan karir merupakan bagian integral dari keseluruhan program bimbingan di Sekolah, yang dirancang untuk melayani semua siswa, untuk memfasilitasi siswa agar mampu mempertimbangkan, menyesuaikan diri, dan merumuskan tujuan karir, melalui pembuatan keputusan karir yang tepat serta mampu bertanggung jawab atas keputusan karir yang diambilnya.